5 Agility yang Harus Dimiliki

Untuk melebarkan sayap ke dunia kerja yang lebih luas, Anda harus memiliki kelincahan atau agility. Apa arti agility sebenarnya? Agility adalah kemampuan seseorang beradaptasi dengan cepat sesuai tuntutan lingkungannya, sedangkan adaptasi adalah cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan tekanan lingkungan agar dapat bertahan hidup dalam situasi apa pun. Jadi, agility merupakan bagian dari kemampuan beradaptasi.

Agility sering dikaitkan dengan keterampilan dalam bentuk ketangkasan dan kecerdasan individu untuk melakukan sesuatu. Apabila Anda ingin meningkatkan kompetensi diri, wajib hukumnya menguasai lima agility untuk sukses, yaitu people agility, change agility, learning agility, mental agility, dan result agility.

Pertama adalah people agility, atau kemampuan beradaptasi dengan berbagai karakter manusia. Penting bagi Sobat QuBisa dapat bergaul dan bekerja sama dengan beragam karakter, mulai dari yang lambat, tanpa basa-basi, cenderung emosi, dan sebagainya. Dengan cara ini, Anda makin paham bagaimana mereka ingin diperlakukan.

Kedua adalah change agility, yaitu kemampuan beradaptasi dengan perubahan seekstrem apa pun. Contohnya, kebijakan perjalanan jauh di masa pandemi yang kerap berubah dengan cepat ini. Anda yang harus menyesuaikan diri dengan perubahan yang ada.

Selanjutnya, masih ada tiga agility lainnya yang tidak kalah penting Anda miliki. Apa saja definisi masing-masing agility tersebut? Pelajari pada microlearning di atas, ya. Atau Anda bisa juga membaca 5 agility yang harus Anda miliki di artikel berikut.

5 Agility yang Wajib Anda Jika Ingin Cepat Beradaptasi di Dunia Kerja

Arti agility adalah salah satu kemampuan yang dibutuhkan seseorang dalam dunia kerja. Agility adalah kecepatan seseorang dalam beradaptasi dengan perubahan lingkungan. Semakin cepat Anda mampu beradaptasi dengan lingkungan, maka akan semakin produktif Anda dalam dunia kerja.

Menurut literasi yang ada, agility mengacu pada kegiatan olahraga karena memiliki arti kemampuan seseorang dalam bergerak cepat atau lincah. Pada akhirnya istilah agility digunakan dalam dunia kerja yang mengacu pada skill atau kemampuan seseorang dalam beradaptasi terhadap tekanan dalam dunia kerja. Memiliki agility sangat penting sebelum seseorang memutuskan perencanaan karir yang mereka harapkan.

Kualitas kinerja seseorang terlihat dari seberapa agile orang tersebut terhadap perubahan-perubahan dan tekanan yang mereka alami. Memiliki agility dan menerapkannya membutuhkan waktu dan proses yang cukup lama. 

Seseorang dikatakan memiliki mental agility apabila mampu menerapkan 5 agility berikut ini.

People Agility

Setiap manusia memiliki karakter yang berbeda-beda. Tentunya berbeda karakter membutuhkan perlakuan dan penanganan yang berbeda-beda. Di sini arti agility perlu dipahami dengan tepat karena sangat diperlukan. Bukan saja terhadap diri sendiri, namun juga mampu beradaptasi dalam menghadapi orang lain.

People agility merupakan kemampuan beradaptasi dalam menghadapi banyaknya karakter-karakter manusia. Semakin cepat Anda beradaptasi dengan karakter orang lain, semakin mudah untuk Anda dalam bekerja sama dalam mengerjakan pekerjaan.

Change Agility

Change agility adalah kemampuan seseorang untuk cepat beradaptasi terhadap suatu perubahan yang terjadi. Dalam dunia kerja perubahan sering terjadi dan bahkan dalam waktu yang singkat. Perubahan juga dapat terjadi dengan kontras bahkan terlalu ekstrim.

Seperti pada masa pandemi ini, banyak sekali perubahan yang terjadi dan memaksa kita untuk mampu menyesuaikan diri. Apabila tidak mampu menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi, akan memungkinkan seseorang tertinggal bahkan kehilangan pekerjaannya.

Mental Agility

Mental agility adalah kemampuan berpikir seseorang yang berkaitan dengan pemecahan masalah yang dihadapi. Dalam dunia kerja, sering terjadi permasalahan yang tiba-tiba muncul dan membutuhkan penyelesaian dalam waktu cepat.

Kemampuan atau mental agility seseorang dapat dinilai dari seberapa cepat seseorang memberikan solusi dari permasalahan yang muncul. Cara seseorang mengusulkan ide dan pendapat, kemampuan berkomunikasi, dan cara menghadapi masalah juga merupakan tanda seseorang memiliki mental agility. Seseorang dengan mental agility yang baik akan mampu memimpin tim dengan baik dan mencari pemecahan dari masalah yang muncul.  

Result Agility

Result agility dapat juga didefinisikan sebagai kemampuan seseorang bekerja yang berorientasi pada hasil. Agility atau kemampuan ini menunjukkan bahwa Anda mampu tetap bekerja dan menyelesaikan tanggung jawab Anda dalam kondisi apapun.

Seseorang dengan kemampuan result agility akan mampu bekerja dengan tekun dan bersungguh-sungguh dalam segala kondisi. Tentunya tidak mengesampingkan kualitas hasil pekerjaan dan tetap mengutamakan hasil kerja sesuai dengan yang diharapkan.

Learning Agility

Learning agility merupakan kemampuan untuk terus menerus belajar hal-hal baru dalam pekerjaannya. Seseorang yang memiliki learning agility akan terus mengembangkan kemampuan dan kompetensi diri. Kemampuan ini dapat menunjang perencanaan karir yang baik.

Semakin tinggi learning agility seseorang, maka semakin tinggi kemauan seseorang untuk belajar hal baru dan mengembangkan kompetensi diri yang dimiliki. Sehingga pada akhirnya akan semakin banyak keterampilan dan kompetensi yang dimiliki oleh orang tersebut.

Sekarang Anda telah memahami arti agility dan 5 agility yang perlu dimiliki. Tentunya tidak mudah untuk memiliki kelima agility tersebut. Untuk menerapkan dan membuat seseorang memiliki kelima agility tersebut, Anda tidak dapat melakukannya sendiri. 

Dibutuhkan dukungan dan suasana yang mendukung. Baik dari perusahaan dan personalnya perlu bekerja bersama-sama dalam mencapai agility yang memajukan perusahaan. Meskipun demikian, Anda tetap perlu mengupayakan terciptanya agility di lingkungan kerja.

• Strategic Agile Leader In 4.0 Era
• 3 Kunci Agar Anda Dikenal Oleh Atasan Anda
• Coaching Vs Training - Part 5