Mengajarkan Bisnis ke Anak Sejak Dini

Dalam video microlearing diatas, Bapak Hermanto Tanoko, CEO & Founder TANCORP membagikan pengalamannya dalam cara mengajarkan bisnis kepada anak sejak dini. Sebagai pengusaha yang telah lama berkecimpung dalam dunia bisnis, Bapak Hermanto mengatakan bahwa beliau sering mengajak anak-anaknya berkunjung ke kantor dan pabriknya untuk mengajarkan mereka tentang bagaimana cara menghargai uang sekecil mungkin.

Seperti diketahui, mencari pekerjaan di masa kini semakin sulit. Alasannya adalah persaingan untuk pekerjaan sangat ketat dan sumber daya manusia semakin berkualitas. Karena persaingan sejak usia muda sangat ketat, membuka bisnis menjadi salah satu alternatif dan membuat para orang tua harus mulai mengajarkan bisnis ke anak sejak kecil.

Lalu bagaimanakah cara mengenalkan bisnis dan entrepreneurship pada anak sejak dini? Yuk simak pembahasan lengkapnya dalam artikel di bawah ini.

Tips Mengenalkan Bisnis dan Entrepreneurship pada Anak Sejak Dini

Mengenalkan Nilai Uang

Anak kecil biasanya hanya tahu bahwa uang adalah benda untuk membeli barang. Namun mereka masih belum memahami nilai uang, mulai dari nilai minimum hingga maksimumnya. Untuk menjelaskan pada anak, jelaskanlah dari nominal terkecil.

Jelaskan mata uang yang kita gunakan adalah rupiah dan uang memiliki nominal mulai dari uang logam 100 rupiah sampai uang kertas 100.000 rupiah. Biarkan anak Anda melihat harga setiap uang kertas. Kemudian Anda bisa memberinya uang receh untuk mengajarkan anak berhitung.

Ajarkan Pengelolaan Uang

Cara pertama untuk mengajari anak-anak belajar bisnis adalah dengan mengajari mereka cara menangani uang. Hal ini penting karena pengetahuan ini jarang dikomunikasikan di sekolah. Sebagai orang tua, Anda bisa mengajarkan hal ini kepada anak Anda dengan mengajarkannya secara perlahan dan memberi contoh.

Ajarkan anak Anda cara membelanjakan uang jajan mereka dan dorong mereka untuk menabung. Anda juga dapat pergi ke bank dengan anak Anda agar anak setidaknya mengenal bank dan menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana kegiatan di bank. 

Pentingnya Menanamkan Jiwa Kepemimpinan

Selain mengajarkan pengelolaan uang, Anda juga perlu melatih jiwa kepemimpinan anak. Dalam hal ini, memimpin adalah salah satu langkah awal dalam mengajarkan bisnis ke anak. Hal yang sangat penting mengingat seorang pengusaha kelak akan memimpin bisnis.

Sebagai orang tua, Anda dapat melatih anak Anda untuk memimpin dengan menjadikannya pemimpin dalam kegiatan keluarga sehari-hari. Mulai lah dari hal kecil, sebagai pembaca piket mingguan di rumah. Anda sebagai orang tua harus menerima dengan baik perintah anak, namun tentu harus dibarengi dengan etika sopan santun.

Latih Anak untuk Mandiri

Latih kemandirian anak supaya mempunyai kepribadian yang mandiri. Seperti yg diketahui, cara mengajarkan usaha ke anak satu ini sangat penting, lantaran seorang pengusaha wajib mempunyai kepribadian yg mandiri dan percaya diri. Anda bisa mulai mendidik anak agar mandiri dengan mengajaknya diskusi.

Bila anak minta dibelikan mainan baru, ajak anak untuk turut menyuarakan pendapatnya terkait bagaimana cara mendapatkan uang agar bisa membeli mainan. Dengan begitu, anak akan mulai menyadari bagaimana cara dirinya sendiri mendapatkan mainan.

Bermain Jual Beli

Anak-anak TK sampai SD bisa bermain jual beli untuk memberikan pengetahuan bisnis sejak dini. Anda dan anak bisa bertukar peran sebagai penjual atau pembeli di pasar. Permainan seru ini tidak hanya bisa menawarkan barang tetapi ajarkan juga cara menawar barang.

Secara menyenangkan, Anda juga mengajarkan menghitung uang. Ini mungkin tampak seperti hanya bermain-main bagi orang dewasa, tetapi ini adalah cara mudah untuk mengenalkan dunia berbisnis untuk anak. Anak akan menyerap aktivitas transaksi dan memiliki dasar pengetahuan dari kegiatan bisnis.

Ajarkan Membuat Target

Mulailah mengenalkan sebuah visi yang dalam hal ini adalah target. Anak Anda dapat belajar menetapkan tujuan sejak usia dini. Sehingga mereka dapat menjadi orang yang selalu memiliki rencana dalam hidupnya.

Mari mulai dengan hal-hal sederhana. Seperti pertanyaan tentang jumlah tabungan yang ia inginkan di celengan. Kemudian ajari anak bagaimana cara menabung yang baik sehingga mereka bisa memiliki tabungan yang banyak. Mengajarkan bisnis ke anak yang dimulai dari membuat target akan menumbuhkan kebiasaan anak sampai ia dewasa.

Masih penasaran tentang tips seputar entrepreneurship lainnya? Simak pembahasan seputar bisnis dan entrepreneurship dalam kursus online gratis dan kursus online berbayar di aplikasi siap kerja QuBisa:

• Tetapkan Tujuan sebagai Tips untuk Entrepreneur Muda
• Memahami Konsep Technopreneur Bagian 1
• Pesan Penting bagi Entrepreneur Muda