Unduh Aplikasi QuBisa
15 point

Bagaimana Melakukan SADARI: Pemeriksaan Payudara Mandiri?

5.9k views · 30 December, 2021

Share
dr. Caprisia Tiaravicka Hasanah

dr. Caprisia Tiaravicka Hasanah

Ladies, tahukah Anda, kanker payudara menempati urutan kedua sebagai penyebab kematian kanker pada wanita setelah kanker paru-paru? Dilansir dari salah satu media online, sebanyak 1 dari 8 wanita berpotensi mengalami kanker payudara dalam hidupnya. Banyak hal yang berkontribusi terhadap munculnya risiko kanker payudara, seperti usia seseorang, faktor genetik, riwayat kesehatan pribadi dan diet. Walaupun demikian, Anda bisa melakukan pencegahan dan deteksi dini agar terhindar dari ancaman kanker payudara ini.

Pemeriksaan payudara dengan SADARI adalah cara yang bisa dengan mudah dilakukan untuk menghindari keterlambatan penanganan penyakit yang timbul di area payudara, salah satunya adalah kanker payudara. Berikut adalah cara yang bisa dilakukan untuk melakukan SADARI di rumah dengan mudah dan murah tanpa bantuan alat apa pun dengan beberapa kondisi.

Bagaimana Melakukan SADARI: Pemeriksaan Payudara Mandiri?

Saat Mandi

Anda bisa melakukan pemeriksaan payudara dengan SADARI pada kondisi tertentu, salah satunya saat mandi. Caranya adalah dengan mengangkat tangan sebelah, lalu gerakkan secara mendatar perlahan-lahan menggunakan satu jari. Gunakanlah tangan kanan untuk dapat memeriksa payudara sebelah kiri dan sebaliknya untuk payudara sebelah kanan.

Periksa dan cermati payudara ini. Jika terdapat benjolan pada salah satu payudara, Anda harus segera berkonsultasi pada dokter untuk mendapatkan pengetahuan lebih lanjut tentang apa yang terjadi pada tubuh Anda. Anda bisa melakukan pemeriksaan payudara mandiri saat Anda haid atau 7-10 hari pertama setelah haid.

Berdiri Menghadap Cermin

Cara melakukan SADARI selanjutnya adalah dengan menghadap ke cermin sambil berdiri. Caranya adalah angkatlah kedua tangan Anda di atas kepala dan putar payudara secara perlahan-lahan dengan menggunakan sebelah tangan dari sisi kanan ke kiri atau dari atas ke bawah dan seterusnya. Hal ini dilakukan untuk mendeteksi apakah ada benjolan atau tidak.

Hal selanjutnya yang bisa Anda lakukan dengan cara adalah kedua tangan di pinggang, lalu tekan turun perlahan-lahan ke bawah untuk menegangkan otot dada, serta menolak payudara Anda ke hadapan. Setelah itu Anda harus memperhatikan perubahan apa saja yang terjadi pada payudara Anda seperti dari bentuknya, ukuran atau bahkan perubahan pada puting. 

Selanjutnya, pijat kedua puting dengan perlahan-lahan dan perhatikan kembali jika terdapat cairan yang keluar. Periksa bagaimana bentuk dari cairan itu, jika mengandung darah, segera berkonsultasilah pada dokter untuk mengetahui langkah apa yang harus dilakukan selanjutnya agar tidak terlambat penanganannya dan pasien masih bisa diselamatkan.

Berbaring 

Selanjutnya, Anda bisa melakukan metode SADARI ini dengan berbaring. Caranya dengan letakkan terlebih dahulu bantal di bawah bahu kanan untuk memeriksa payudara sebelah kanan, lalu tangan kanan letakkan di belakang kepala. Tekan salah satu jari Anda dengan pola mendatar dengan bergerak perlahan-lahan dalam bentuk bulatan sesuai dengan bentuknya.

Selesai 1 putaran, bergeraklah ke arah puting dan lakukan putaran untuk memeriksa setiap bagian pada payudara. Anda bisa mengulangi hal yang sama pada payudara sebelah kiri dengan meletakkan bantal di bawah bahu sebelah kiri dan tangan kiri Anda diletakkan di belakang kepala. Amati apakah terdapat gumpalan pada payudara Anda atau tidak.

Pentingnya melakukan pemeriksaan payudara secara mandiri secara rutin dilakukan oleh wanita mulai dari usia 20 tahun dapat membantu menemukan gejala penyakit, seperti kanker payudara sedini mungkin. Jika Anda selalu melakukannya di dokter, mungkin akan memakan waktu dan biaya hanya untuk sekadar memeriksa.

Namun dengan SADARI ini, Anda dapat melakukannya rutin di rumah tanpa harus membuang waktu, dan uang karena bentuknya yang sederhana, mudah dilakukan, murah dan aman bagi setiap wanita yang ingin melakukannya untuk menemukan gejala-gejala yang tak biasa pada payudara, seperti keluar cairan atau terdapat benjolan, agar dapat dilakukan pemeriksaan. 

Itulah beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk melakukan pemeriksaan payudara dengan SADARI. Banyak manfaat yang akan Anda dapatkan dengan melakukan pemeriksaan ini. Jangan lupa untuk berkonsultasi pada dokter jika pada payudara Anda terdapat sesuatu yang tak biasa atau perubahan-perubahan yang Anda yakin itu abnormal.

Pelajari banyak hal terkait Lifestyle & Health untuk menjaga kesehatan tubuh Anda dengan mengikuti berbagai kursus di aplikasi QuBisa berikut ini:

0Comments

no profile