Javablanca Jadi Korban PHP di Single Terbaru, 'Kejam'

Kapanlagi.com - Sudah kenal dengan Javablanca? Band yang memulai karirnya dengan tampil di acara-acara internal kampus ini mempunyai personil yang beranggotakan para dokter lho.

Javablanca memulai karir di tahun 2011, berawal dari pertemanan di Fakultas Kedokteran UMY. Setelah mengeluarkan single 3 Detik dan album perdana pada April lalu. Dalam press release yang diterima Kapanlagi, hari ini (22/12) Javablanca resmi merilis single terbaru mereka yang berjudul Kejam.

Javablanca memulai karir di tahun 2011, berawal dari pertemanan di Fakultas Kedokteran UMY © Yellow Management ®

Sudah diberi harapan, lalu ditinggalkan dan tidak dianggap. Cerita pahit itulah yang diangkat oleh band pop beranggotakan dokter-dokter yaitu Al Ghufron (Vokal), Aryo Bhaskoro (Bass), Giri Soeseno (Gitar), Ricky Andi (Drum) di single terbaru mereka.

Lalu sebenarnya dari mana inspirasi lagu ini? Apakah ada personel Javablanca yang pernah mengalami kejadian serupa? "Rahasia," seloroh Al Ghufron sambil tertawa. "Yang pasti, ide lagu ini berasal dari curhatan teman-teman yang galau karena sudah lama jalan bareng, tapi ternyata cuma jadi pelarian dan dianggap bukan siapa-siapa. Jadi korban PHP (Pemberi Harapan Palsu)," tambahnya.

Javablanca resmi merilis single terbaru mereka yang berjudul Kejam © Yellow Management ®

Band asal Yogyakarta ini juga meluncurkan video klip single kedua di kanal Youtube dari album Time Machine di bawah bendera Yellow Records yang merupakan album perdana mereka. "Untuk lokasi dari pembuatan video klip ini sendiri merupakan lokasi sesungguhnya yang menjadi kenangan si korban PHP bersama sang pujaan hati," ujar sang vokalis yang juga penulis lagu ini.

Javablanca juga meluncurkan single di berbagai layanan streaming musik © Yellow Management ®

Javablanca juga meluncurkan single di berbagai layanan streaming musik lho. Jangan khawatir, single Kejam sendiri sudah bisa dinikmati melalui akun Soundcloud. Sedangkan untuk videonya dapat dilihat di akun Youtube.